Seminar Pemanfaatan E-Commerce Dalam Meningkatkan Pendapatan Tambahan Bagi Ibu Rumah Tangga





Kemajuan di bidang teknologi, komputer, dan telekomunikasi mendukung perkembangan teknologi internet. Dengan internet pelaku bisnis tidak lagi mengalami kesulitan dalam memperoleh informasi apapun, untuk menunjang aktivitas bisnisnya, bahkan sekarang cenderung dapat diperoleh berbagai macam informasi, sehingga informasi harus disaring untuk mendapatkan informasi yang tepat dan relevan. E-commerce memberikan pilihan kepada produsen tentang jenis usaha dan skala usaha yang akan dikembangkan. Dengan mengimplementasikan teknologi informasi e-commerce, produsen dapat memilih untuk mengembangkan target pasar kepada pasar global atau hanya fokus terhadap segmen pasar tertentu. Bagi usaha kecil dan menengah, dengan menggunakan e-commerce dapat menawarkan.

Pada seminar pemanfaatan e-commerce dalam meningkatkan pendapatan tambahan bagi ibu rumah tangga ini seluruh pesertanya adalah ibu-ibu PKK yang ada di lingkungan Ruang Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA) Kalideres dan dilaksanakan pada tanggal 25 Januari 2017. Karena ibu-ibu tersebut tidak berpenghasilan rutin maka dapat mendorong dan menjadikan peluang usaha untuk ibu PKK dalam meningkatkan pendapatan tambahan. Dengan memberikan pandangan dalam pemanfaatan teknologi untuk berjualan online serta memanfaatkan beberapa aplikasi e-commerce dan juga media sosial.

Di awal seminar, pembicara memaparkan perkembangan media sosial dalam internet saat ini. Kemudian dijelaskan juga mengenai para pengguna yang dengan mudah berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi antara lain blog, jejaring sosial, wiki, forum, dan dunia virtual. Semua itu merupakan bentuk media sosial paling umum yang digunakan oleh masyarakat diseluruh dunia. Selain itu pembicara memaparkan tentang marketplace. Dimana seller akan menjual barangnya dilapak yang sudah disediakan oleh e-commerce dengan konsep marketplace. Barang yang dijual marketplace tersebut akan diiklankan oleh pihak e-commerce untuk mendapatkan konsumen yang potensial. Kemudian dijelaskan pula bahwa kesuksesan e-commerce dengan konsep marketplace ini ditentukan oleh banyaknya jumlah seller dan juga konsumen yang bergabung di website e-commerce tersebut. E-commerce dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis dan sistem pengumpulan data otomatis.
Dijelaskan juga untuk mendapatkan lapak berjualan seorang seller tidak dibebankan biaya sewa. Hal tersebut menyebabkan banyak orang yang mendaftar untuk melakukan jual beli di e-commerce. Pihak e-commerce pun mendapatkan keuntungan dari pihak seller dengan memanfaatkan iklan premium. Oleh karena itu seseorang yang terlibat dalam e-commerce marketplace harus pandai-pandai mengiklankan marketplacenya dengan menggunakan media sosial lain. Beberapa marketplace juga dijelaskan disini salah satunya adalah Tokopedia. Sejak diluncurkan sampai hingga ankhir 2015, layanan dasar Tokopedia bisa digunakan oleh semua orang secara gratis.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kode Kampus BSI Group